TEKNOTREN,COM Usai pandemi Covid-19 berakhir World Economic Forum (WEF) mengatakan bahwa besar kemungkinan kebutuhan akan pekerjaan di sektor digital sangat tinggi.
Sejak September 2020 lalu data WEF menyebutkan bahwa golongan masyarakat produktif di Indonesia mencapai 153 juta jiwa atau lebih dari 50% dari total populasi Indonesia.
Tampaknya angka tersebut mendekati proyeksi data dari Badan Pusat Statistik yang dikeluarkan pada tahun 2015 lalu. Selain itu Bappenas berpendapat bahwa pada akhir 2020 kabarnya Indonesia akan memiliki populasi produktif sebanyak 185 juta jiwa.
Sehingga pekerjaan dari sektor digital akan semakin relevan untuk menghadapi tantangan dan adaptasi pada Covid-19. Golongan produktif akan terus berinovasi untuk beradaptasi dengan kondisi saat ini.
WEF juga memberikan data yang menyebutkan bahwa skill pekerja yang sangat dibutuhkan sesuai dengan era digital saat ini antara lain:
– Inisiatif, kreatif, orisinalitas
– Problem solving
– Quick learning
– Kecerdasan emosional
– Good analytical
– Fleksibel dan tahan terhadap tekanan
– Komunikatif
Meskipun begitu pekerjaan yang terkenal di bidang administratif serta legal juga justru memiliki banyak peluang selama pandemi ini meski bekerja dari rumah. Melansir dari himpunan data Tech In Asia, menyebukan bahwa sejak awal 2020 tim legal, finance banyak di-hire untuk para industri startup.