Binary option akhir-akhir ini sedang ramai dibincangkan oleh masyarakat. Banyak pihak yang tergiur karena dijanjikan untung berlipat. Tak heran, banyak masyarakat yang tergoda dengan keuntungan-keuntungan yang dijanjikan tersebut.
Apalagi cara kerjanya cukup mudah, yaitu hanya dengan menebak. Tentunya hal tersebut terlihat semakin menggiurkan. Namun, di balik semua kemudahan, ternyata binary option sangat merugikan penggunanya.
Dihimpun dari berbagai sumber, binary option merupakan instrumen trading online. Setiap trader hanya perlu memprediksi atau menebak harga dari sebuah aset, naik atau turun dalam jangka waktu tertentu yang ditentukan oleh platform binary option.
Untuk bisa bertransaksi, trader perlu melakukan registrasi di platfrom binary option. Setelah itu, trader menyetor uang dalam jumlah yang sudah ditentukan oleh masing-masing platform.
Lalu, trader dapat memilih aset yang akan ditebak, seperti mata uang, saham, dan komoditas. Setelah itu, trader perlu memasukkan modal yang akan menjadi pertaruhan.
Jumlah modal yang dipertaruhkan akan bergantung pada jenis aset yang dipilih. Dalam permainannya, trader hanya perlu menebak harga aset berada di atas atau di bawah dalam durasi waktu yang ditentukan, entah per sekian detik, menit, jam, atau hari.
Jika jawaban trader benar, maka akan mendapatkan keuntungan sesuai dengan perhitungan awal. Sebaliknya, trader harus siap-siap kehilangan modal yang digunakan sebagai pertaruhan tadi jika jawaban salah.
